Image : http://www.top10dir.com |
Komputer jinjing seperti netbook atau laptop kian hari memang kian digemari. Belum lagi popularitas jenis
tablet PC yang juga tak kalah menarik berkat sifatnya yang praktis, tetapi
tetap multifungsi. Namun, ditengah maraknya perkembangan teknologi komunkasi
dan informasi seperti ini, keberadaan komputer meja atau desktop masih belum terganti.
Dalam sebuah komputer, keberadaan
monitor sangat esensial. Komputer merupakan alat output (keluaran) yang menghasilkan tampilan pada layar. Beriringan
dengan kemajuan teknologi, monitor pun berkembang dari monitor tabung Cathode Ray Tube (CRT) menjadi monitor
dengan layar datar (flat). Menurut
teknologi pembuatannya, monitor bisa dibedakan menjadi CRT, Liquid Crytal Display (LCD), Light Emitting Diode (LED).
Jenis monitor yang paling banyak
digunakan adalah LED dan LCD. Monitor LCD merupakan pengembangan dari CRT yang
berbentuk layar datar dan lebih tipis daripada monitor tabung. Soal tampilan,
gambar pada LCD memang lebih tajam. Namun syaratnya harus dilihat tegak lurus
dari depan. Jika dilihat dari samping, layar akan terlihat lebih gelap.
Dibandingkan CRT dan LCD, LED
memang lebih unggul. Tampilan gambar pada layar LED lebih tajam dan seakan
tampak nyata. LED lebih ramah lingkungan karena tidak menggunakan merkuri,
lebih tipis. Akan tetapi, keunggulan ini membuat harga LED lebih mahal dibandingkan
CRT atau LCD.
Apapun jenis monitornya, sebelum
membeli pastikan Anda memperhatikan sejumlah aspek seperti aspect ratio, contrast ratio, resolusi, response time, konektisitas, dan viewing angle (sudut pandang). Umumnya, ukuran lebar tinggi monitor
adalah 4:3. Namun, kebutuhan pekerjaan yang berkaitan dengan data, video, atau
desain, kini banyak dijumpai monitor dengan aspect
ratio 16:9 atau 16:10.
Kemampuan monitor menampilkan
detail warna dan gambar berkualitas adalah contrast
ratio. Perbandingan brightness
pada posisi paling putih dan paling hitam adalah aspeknya. Untuk resolusi,
standarrnya 1024x768 megapiksel.
Response time adalah waktu yang dibutuhkan sebuah piksel untuk
mengubah dari hitam ke putih dan sebaliknya. Semakin kecil nilai response time, kualitas monitor semakin
bagus. Ukuran response time
ditunjukkan dengan satuan millisecond.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar